00:00

Apapun yang terjadi kepada kalian selanjutnya, kamu harus bersyukur bahwa itu terjadi. Seburuk apapun hidupmu sekarang - entah itu karena dia atau bukan - kamu harus ingat bahwa kemarin, dialah orang yang secara tidak langsung menunjukkan kepadamu bahwa organ imaginer bernama hati itu tak bisa kamu paksa untuk menjadi mati rasa. Sekeras apapun kamu berusaha untuk membuatnya mati rasa, sekeras itulah ia membuktikan bahwa usaha itu menyakitkanmu.
Membuatmu cocok dengan kata miserable.

Istilah menutup pintu hati itu nggak terlalu tepat. Setidaknya, di hidup kita. Kita hanya pandai menyangkal, itu saja. Kamu nggak sehebat itu sampai bisa membeli pintu dan meletakkannya di hatimu, lalu membuka tutup seenaknya. Ada satu kalimat yang pernah aku baca di sebuah artikel di internet.
Aku nggak ingat seluruhnya, yang aku ingat hanya istilah ini: mencintailah dengan bijaksana.

You know how people say, falling in love feels amazing but terrifying at the same time. And i know why is it like that. Because you admit to having a lot to lose when you admit to love someone.
So, all you have to do now is be wise about it, right?
That's all, i think.

Comments